Friday 18 June 2010

Going Home



Aku mendengar teriakan itu..

Jauh dari dalam hutan kecil
di gigir kiri hatiku

Aku mendengarnya...
Suara para peri yang terdengar seperti tersedak macaroni

Aku suka suara tak sempurna itu…

Karena itulah aku pulang ke sana
Ke dalam hutan di dalam hatiku

Yang di sana kutemukan rumah
Kutemukan cahaya
...Dan hutan

Dan kutemukan diriku lagi

Gadis kecil
Yang kini telah tumbuh seperti kecambah…

Gadis kecil yang suka berjalan dalam hujan

Gadis kecil yang tak bisa menari dan tak menyukai warna merah jambu

Gadis kecil yang lebih menyukai buku dan gambar-gambar di dalamnya...
Gambar-gambar dimana naga bisa bicara dan dinding-dinding memiliki mata.
Gambar-gambar yang tak pernah mampu diciptakan jemarinya...

Gadis kecil yang ketika beranjak membesar, masih juga menyukai buku..

Percaya kalau batu bisa melangkah, dan setiap malam ketika mendengar angin berdesau, hatinya tiba-tiba merekah seolah menjadi puitis karena alam menyapanya...

Menganggap kalau pohon dan angin adalah kombinasi sempurna dari buku dan dirinya..

Gadis kecil yang telah beranjak dewasa dan bisa ketiduran
...molor di mana saja bila ia lelah

Gadis dewasa yang saat terjatuh tak sengaja dalam tidur pulasnya yang bisa entah dimana saja... Masih kerap bermimpi sama seperti mimpi di masa kanaknya: mimpi menggenggam peri penolong rapuh berwarna biru dalam tangannya..

Gadis dewasa dan gadis kecil yang adalah gadis yang sama

Gadis yang kini merindukan dirinya...
Melihat dari jendela hatinya,
Apa-apa saja yang telah hilang dari masa lalunya
Dan apa-apa saja yang masih bisa ia cari untuk menutup lubang kehilangan itu di masa depan depannya...

Gadis yang kini tengah menyusur jalan pulang.
Melewati jalan setapak dalam hutan kecil di hatinya yang dingin lembab, namun hijau rindang...

Hutan kecil yang tumbuh di gigir kiri hatiku


:p

No comments:

Post a Comment